Jumat, 07 Desember 2012

Teru-teru bōzu, Penangkal Hujan ala Jepang

 
 Teru Teru Bōzu (てる てる 坊主) adalah boneka kecil buatan tangan tradisional, yang terbuat dari kertas putih atau kain dan digantungkan di luar jendela dengan sebuah benang/tali. 'Teru' dalam bahasa Jepang, menggambarkan sinar matahari, dan 'bōzu' adalah seorang biarawan Buddha, atau dalam bahasa modern juga bisa disebut "botak". Boneka ini dianggap sebagai jimat yang memiliki kekuatan magis untuk membawa cuaca cerah, dan untuk menghentikan atau mencegah hujan.


Teru Teru Bozu di percaya sebagai boneka penangkal hujan. Biasanya sebelum piknik sekolah, banyak anak-anak di Jepang yang membuat Teru-Teru-bōzu dari kertas tisu atau kapas, lalu menggantungnya di jendela berharap agar cuaca cerah saat berlangsungnya piknik. Setelah selesai memasang boneka itu, lalu menyanyikan lagu nya. kalau beruntung mungkin keinginan mengenai cuaca esok hari akan terwujud.
Sedangkan bila menggantungnya terbalik, dengan kepala dibawah itu artinya kita meminta hujan turun.

lirik lagu Teru-teru-bōzu :
Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Itsuka no yume no sora no yō ni
Haretara kin no suzu ageyo
Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Watashi no negai wo kiita nara
Amai o-sake wo tanto nomasho
Teru-teru-bōzu, teru bōzu
Ashita tenki ni shite o-kure
Sorete mo kumotte naitetara
Sonata no kubi wo chon to kiru zo

Translation:

Teru-teru-bozu, teru bozu
Do make tomorrow a sunny day

Like the sky in a dream sometime
If it's sunny I'll give you a golden bell

Teru-teru-bozu, teru bozu
Do make tomorrow a sunny day

If you make my wish come true
We'll drink lots of sweet rice wine
Teru-teru-bozu, teru bozu

Do make tomorrow a sunny day

But if the clouds are crying (it's raining)
Then I shall snip your head off

Terjemahan :
Teru teru-bozu, teru bozu
Buatlah esok hari yang cerah
Seperti langit di kadang mimpi
Jika besok cerah, aku akan memberikan sebuah bel emas
Teru teru-bozu, teru bozu
Buatlah esok hari yang cerah
Jika kau membuat keinginanku terwujud
Kita akan minum banyak anggur beras manis

Teru teru-bozu, teru bozu
Buatlah esok hari yang cerah
Tetapi jika awan menangis (hujan)
Lalu aku akan memenggal kepalamu 


Lagu itu ditulis oleh Kyoson Asahara lalu disusun oleh Shinpei Nakayama, dan pada akhirnya dirilis pada tahun 1921. Kalo menurut saya sih ada unsur horor horor gimanaaa gitu, lirik terakhirnya itu loh bikin merinding XD

2 komentar:

Unknown mengatakan...

kakak choi xD kalo mau follow blog kakak gimana cara nya ? gak ada pilihan nya di sini -,-

Unknown mengatakan...

udah kan dek?? kmaren masih error XD
hahaha

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar